Pekanbaru, 1 Juli 2025 – Dosen dan mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia (PBINDO) lolos dalam seleksi Bimtek Penulisan dan Penerjemahan Buku Cerita Anak Dwibahasa oleh Balai Bahasa Provinsi Riau. Dr. Herlinda, M.A. dari pihak dosen dan Syauqi Athillah mewakili dari mahasiswa PBINDO. Keduanya memasukkan karya berupa rancangan cerita anak dan berhasil lolos seleksi oleh panitia bimtek. Dr. Herlinda juga merupakan pengampu mata kuliah Kajian Cerita Anak di Prodi PBINDO.
Pendaftaran bimtek ini telah dimulai sejak tanggal 1 Juni sampai 25 Juni 2025. Peserta bimtek berjumlah 30 orang yang telah diseleksi dari berbagai institusi pendidikan di Pekanbaru.
Bimtek dilaksanakan selama 3 hari di kampus Universitas Sains dan Teknologi Indonesia, Pekanbaru. Kegiatan dibuka oleh Wakil Rektor I Universitas Sains dan Teknologi (USTI) Pekanbaru, Rahmaddeni, serta dihadiri oleh Kepala BBPR, Umi Kulsum, dan Ketua IGTK Riau, Nartianis. Adapun narasumber Bimtek yang akan berbagi ilmu mengenai penulisan cerita anak ialah Bambang Kariyawan, Rian Kurniawan, serta Deni Afriadi.
Setelah penulis cerita anak mendapat bimtek, maka akan dilanjutkan dengan proses edit, tata letak, pengadaan ilustrasi, uji keterbacaan, sampai pada proses penerbitan dan sosialisasi buku. Dengan demikian, program bimtek ini akan menghasilkan buku-buku cerita anak yang baik karena melalui seleksi yang ketat dan proses yang ajeg.
Sebelum bimtek, pihak Balai Bahasa Provinsi Riau telah melakukan sosialisasi ke kampus UIN Sultan Syarif Kasim Riau untuk memberi informasi selengkapnya mengenai bimtek kepada civitas academica Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia FTK UIN Sultan Syarif Kasim Riau. Sosialisasi tersebut dihadiri oleh perwakilan Balai Bahasa Provinsi Riau; Ahmad Nawari, S.Pd., M.A., Noezafri Amar, S.S., M.Hum., dan Yalta Jalinus, M.Pd. dan pihak dosen dan mahasiswa PBINDO FTK UIN SUSKA RIAU.
